WhatsApp: 085282925233. Disini kami SAMUSA GYPSUM akan menawarkan pemasangan plafond gypsum plafon pvc atap baja ringan kusen aluminium dll. alamat : kp. simpang ds cibodas Rt 01 Rw 13 Pacet Cipanas Cianjur. Toko : Jl. Jati kp pasir kawung Rt 04 Rw 14 desa cianjang kec ciranjang cianjur. : Ranca tales kota serang. PROJECTPEMASANGAN PLAFON GYPSUM DI WRINGIN ANOM GRESIK Sumber : Daftar Harga Plafon PVC Permeter Terbaru Pebruari 2020 Ukuran Jarak Rangka Plafon Pvc Hari ini kita membahas bagaimana cara pemasangan plafon pvc yang benar dan pas Tapi sebelum ke intisarinya akan kami jelaskan dahulu secara Tentukanjarak penempatan kait penggantung dan pasang tarikan benang sebagai pedoman penentu kelurusan dan ketinggian rangka plafond Pasang frame utama / Top Cross Rail dengan jarak 1200 m Pasang rangka pembagi / Furing channel PemasanganPlafon Gypsum: Harga: Gypsum Jayaboard Rangka Hollow Meni: Rp.115.000/m 2 : Gypsum Jayaboard Rangka Hollow Galvanis/Galvalum : Rp.120.000/m 2: Gypsum Elephant Rangka Hollow Meni: Partisi masif; bahan yang digunakan untuk membuatnya adalah unsur yang kompak dan akan menutupi jarak pandang secara visual maupun audio. Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd. Bila Anda memperhatikan dengan seksama, saat ini rumah modern pada umumnya memasang plafon yang terbuat dari papan gypsum. Hal ini disebabkan oleh nilai estetika yang dihasilkan sangat baik karena plafon terlihat rapi, rata dan mulus seperti tidak ada sambungan sama sekali. Selain itu plafon gypsum bisa menjadi indikator yang baik apakah atap rumah Anda bocor atau tidak. Kerusakan pada plafon gypsum itu pun sangat mudah diperbaiki. Anda bisa membaca tulisan saya terdahulu yang berjudul “Memperbaiki Plafon Gypsum Berlubang”. Rangka plafon gypsum pada dasarnya dapat dibedakan menjadi dua berdasarkan jenis rangkanya yaitu yang menggunakan rangka kayu serta rangka metal. Penggunaan rangka kayu saat ini sudah sangat berkurang karena memiliki banyak kelemahan seperti bahan kayu yang baik semakin susah didapat, tidak tahan rayap, serta kayu harus diserut dengan rata untuk mendapatkan pekerjaan yang rapi. Sementara penggunaan rangka metal seperti besi hollow ataupun metal furing selain bersifat tahan rayap, juga menghasilkan pekerjaan yang lebih cepat dan lebih rapi. Tulisan saya mengenai cara pemasangan plafon gypsum akan dibagi menjadi dua bagian. Pada bagian pertama tulisan ini akan saya bahas teknik pemasangan rangka plafon dari metal furing atau hollow. Sedangkan pada tulisan lanjutan akan diulas teknik pemasangan papan gypsum serta proses finishing pemasangannya. Rangka plafon papan gypsum dari metal furing atau hollow umumnya menggunakan sistem suspended ceiling lihat gambar. Credit Sistem ini menghasilkan kisi-kisi dari metal yang digantung dibawah atap atau dak beton dengan menggunakan rangkaian kawat. Kisi-kisi ini kemudian ditutup dengan menggunakan papan gypsum. Sistem suspended ceiling terbagi menjadi dua yaitu sistem ekspos exposed grid yang menonjolkan kisi-kisi rangka plafon dan sistem tanpa sambungan concealed grid yang menghasilkan penampilan yang mulus dan bersih. Memasang rangka plafon dari metal furing atau hollow sebenarnya tidak terlalu sulit, hanya butuh ketelitian, bahan dan alat yang benar serta teknik pemasangan yang benar. Pada dasarnya pemasangan rangka plafon dari metal furing atau hollow dapat diurai menjadi beberapa langkah yaitu Sebelum pekerjaan rangka plafon dilakukan, terlebih dahulu seluruh item pekerjan di atas plafon harus sudah diselesaikan. Langkah pertama dan terpenting dari pemasangan rangka adalah mengukur garis ketinggian plafon sekeliling ruangan yang hendak dipasang rangka. Anda dapat menggunakan pengukur waterpas pada beberapa titik di sekeliling ruangan. Gambar garis untuk menyatukan titik-titik tersebut. Langkah berikutnya adalah pemasangan wall angle siku metal sebagai penyangga metal furing. Tempatkan siku metal pada tanda garis. Selalu mulai dengan dinding dengan luas terpanjang. Bor siku metal dengan jarak antar baut/sekrup 40 cm. Pastikan siku dibaut dengan kencang agar kuat menyangga metal furing. lihat gambar, Credit Teruskan pemasangan siku metal pada bagian dinding yang lain. Harap diperhatikan bahwa pada sudut dinding, siku metal sebaiknya dipasang saling tindih sepanjang 40 cm. Bentuk siku metal menjadi L di ujung dengan menggunakan gunting hollow. Kencangkan juga semua pada daerah metal yang bertindihan tersebut. lihat gambar Credit Setelah siku metal terpasang, beri garis dengan pensil atau spidol untuk setiap 40 cm sebagai tanda bagi pemasangan metal furing atau hollow. Jarak antar metal furing sebaiknya 40cm atau bila ingin lebih longgar, maksimum 60cm. Semakin besar jarak metal furing atau hollow akan berisiko menghasilkan plafon yang tidak rata atau melengkung. Potong metal furing sesuai dengan panjang yang direncanakan dan tempatkan di atas siku metal. Kencangkan dengan baut. Rangka utama main channel atau C channel digantungkan pada kawat penggantung dengan menggunakan U clamp dan ditempatkan di atas metal furing dengan posisi menyilang. Kaitkan persilangan kedua jenis metal tersebut dengan menggunakan channel clamp. Tahap terakhir dari pemasangan rangka adalah penguatan rangka tersebut dengan pemasangan bracket dan hanger. Pemasangan Bracket dan Hanger Penggunaan kawat penggantung rod hanger dan besi bracket angle clip merupakan asesoris yang paling umum digunakan dalam suspended ceiling. Berikut pedoman yang dipergunakan dalam pemasangan bracket dan hanger lihat gambar Besi bracket / angle clip dipasang pada dak beton menggunakan paku ramset dengan jarak 120 x 120 cm. Ujung atas rod kawat digantungkan pada angle clip. Sedangkan U clamp dipasang pada ujung bawah rod hanger kawat penggantung. Selain bracket dan rod hanger, penggantung plafon juga dapat menggunakan besi siku yang sudah berfungsi sebagai kawat penggantung dan pada ujungnya dilipat agar dapat berfungsi sebagai bracket lihat gambar. Sebagai akhir tulisan bagian pertama ini, saya berikan contoh sistem rangka plafon dari papan gypsum Gyproc. Sumber tulisan dan gambar Metode Pelaksanan Pekerjaan Plafond, oleh Sutrisno Ruslan; How to install metal stud ceiling Ditandaiangle clip, angle wall, besi hollow, metal furing, plafon gypsum, plafon gypsum tanpa sambungan, plafon rangka metal, rangka hollow, rangka metal, rangka metal furing, rangka plafon 6 Cara Pasang Plafon Gypsum untuk Rumah Saat ini, banyak bangunan yang menggunakan plafon gypsum. Plafon gypsum sendiri memang memiliki daya tarik yang unik karena keindahan akan dekorasi yang dimilikinya. Maka dari itu, ada banyak bangunan, seperti rumah tempat tinggal contohnya, yang menggunakan plafon gypsum di dalam rumah. Biasanya, cara memasang plafon gypsum membutuhkan bantuan para pekerja yang ahli karena memasang plafon gypsum memang merepotkan. Jika Anda ingin mengetahui bagaimana cara memasang plafon gypsum yang baik dan benar, Anda bisa melihat langkah-langkahnya di bawah ini! Peralatan yang Harus Disiapkan Sebelum memulai pemasangan plafon gypsum sebaiknya Anda harus tahu peralatan apa saja yang dibutuhkan saat pengerjaannya. 1. Meteran Peralatan pertama yang harus Anda siapakan adalah sebuah meteran. Alat ini wajib digunakan untuk mengukur berapa panjang plafon gypsum yang akan dipasang. Meteran yang digunakan untuk pemasangan plafon gypsum adalah meteran dengan panjang 7,5 meter. 2. Pensil dan Cutter Pensil dan cutter digunakan sebagai penanda ukuran plafon gypsum sebelum melakukan pemotongan. Untuk pemotongan plafon gypsum yang lebih baik, sebaiknya Anda menggunakan pensil yang intensitasnya tinggi agar penanda terlihat lebih jelas dan cutter yang sesuai dengan genggaman agar tidak terluka pada saat proses pemotongan. 3. Bor, Palu, dan Gunting Seng Peralatan selanjutnya yang Anda siapkan adalah bor, palu, dan gunting seng. Ketiga peralatan ini digunakan ketika pembuatan plafon yang akan dipasang. Peralatan ini digunakan saat pemasangan hollow. 4. Scrap Peralatan yang dibutuhkan saat pasang plafon gypsum adalah scrap. Fungsi dari scrap adalah untuk mendempulkan sisi-sisi plafon yang ingin di sambungkan dengan plafon lainnya. 5. Selang Water Pass Selang water pass digunakan untuk mengukur kerataan permukaan dari plafon gypsum yang ingin dipasang pada dinding. Baca juga Ukuran Plafon Gypsum Per Lembar yang Harus Anda Ketahui 6 Cara Pasang Plafon gypsum Berikut ini adalah tata cara pasang plafon gypsum dengan baik dan benar. Yuk, simak penjelasanya dibawah ini. 1. Evaluasi Garis Ketinggian Hal pertama yang perlu Anda perhatikan adalah melakukan evaluasi garis ketinggian pada plafon di ruangan. Anda bisa membuat empat spot di tiap sudut ruangan dengan menggunakan waterpass selang. Kemudian, tarik garis lurus dari spot satu dengan spot lain menggunakan tali pensil. 2. Memasang Wall Angle Setelah Anda menyelesaikan langkah evaluasi ketinggian, Anda bisa melanjutkan tahapan ke pemasangan wall angle yang berfungsi sebagai penopang dari plafon. Letakkan wall angle pada garis-garis lurus yang telah dibuat tadi pada komponen bawah wall angle. Kemudian, pakulah dengan menggunakan paku beton berukuran 2 cm atau 3 cm dengan posisi jarak antar paku minimal 30 cm. Anda perlu memastikan bahwa siku di paku tersebut sudah kuat untuk kemudian dilanjutkan pada pemasangan wall angle pada tiap garis yang panjang dulu. Selain menggunakan paku, Anda bisa menggunakan sekrup dengan mengebornya dalam pemasangan wall angle ini. 3. Evaluasi Jarak Tahapan dalam cara memasang plafon gypsum selanjutnya adalah melakukan evaluasi ulang pada wall angle dari pinggiran satu bidang dinding berjarak 60 cm. Anda harus melakukan evaluasi jarak hingga habis batas dari pinggiran dinding atau batas wall angle tadi. Buatlah tanda pada tiap jarak 60 cm jarak dan samakan ukuran serta tanda pada bidang dinding di sisi yang lain. Evaluasi ini berfungsi untuk pemasangan hollow pada tahapan selanjutnya. 4. Memasang Rangka Hollow Setelah Anda selesai melakukan evaluasi, kini saatnya memasang hollow. Sebelum itu, Anda harus mengukur dulu panjang tiap-tiap tanda yang sudah dibuat tadi. Bila Anda menemukan hollow yang memiliki panjang berlebih pada saat pengukuran, Anda bisa memotong hollow tersebut agar pas. Jika ukuran panjang hollow tersebut layak, tumpangkan hollow pada sisi atas wall angle dan sekrup menggunakan bor. Lakukan evaluasi panjang dan pemotongan ulang pada tanda-tanda lain hingga tanda yang dibuat tadi habis. Jika semuanya ideal, sekarang saatnya memasang hollow pada wall angle dan disekrup hingga kuat Baca juga Ukuran Besi Hollow Galvanis untuk Kebutuhan Anda 5. Pemasangan Bentangan Hollow Setelah selesai memasang hollow, kini saatnya memasang hollow di atas hollow yang lain. Hollow yang diletakkan di bagian atas digunakan untuk mengunci hollow di bagian bawah. Hal ini bertujuan agar hollow bagian bawah tidak goyang ke kiri dan ke kanan. Selain itu, cara ini juga memiliki fungsi untuk menahan berat muatan dari papan gypsum sekaligus mempermudah penggantungan saat akan disekrup. Anda harus melakukan evaluasi kembali pada saat pemasangan. Untuk hollow bagian atas dilakukan evaluasi pada arah berseberangan dari arah hollow bagian bawah. Jika evaluasi hollow bagian bawah pada sisi dinding yang panjang karena evaluasi hollow bagian atas seharusnya pada dinding yang lebar dan akhirnya saling bersilangan. Buatlah ukuran tanda pada dinding yang lebar dengan jarak antar tanda sekitar 80 cm. Lakukanlah evaluasi kembali dan membuat tanda yang lain. Setelah membuat tanda, Anda bisa menyesuaikan hasil panjang hollow bagian atas bila panjangnya berlebihan. Jika panjangnya kurang karena telah dipotong, lakukan penyambungan pada hollow tersebut. Jika sudah pas, letakkan semua hollow bagian atas di atas hollow bagian bawah. Setelah semua hollow bagian atas berada pada posisinya, sekruplah semua hollow bagian bawah pada sisi kiri, kanan, dan tengah hingga menembus hollow bagian bawah. Telitilah kembali hingga tidak ada yang terlewat. 6. Pemasangan Gantungan Rangka Plafon Setelah semua hollow bagian atas dipasang, Anda bisa membuat gantungan dari hollow bagian atas dan hollow bagian bawah ke rangka atap rumah. Jarak antar gantungan bisa dari 80 cm hingga 120 cm. Jika Anda ingin hasil yang lebih kuat, maka gunakanlah pada jarak 80 cm. Untuk memakai gantungan, Anda bisa menggunakan kawat atau hanger, atau bisa juga menggunakan sisa hollow. Gunakanlah hollow karena lebih kuat. Ukurlah tinggi hollow bagian atas dengan rangka atap disesuaikan dengan panjang hollow. Jika sudah pas, sekruplah pada bagian komponen atas ke rangka atap. Jangan lupa juga menyekrup komponen bawah pada hollow bagian atas dan hollow bagian bawah setelah memastikan kerataan hollow bagian bawah. Setelah semua gantungan terpasang, pastikan lagi bahwa semua hollow bagian atas tidak ada yang goyang lagi. Jika ada yang masih goyang, sekrup ulang hingga tidak longgar. Kesimpulan Itulah beberapa penjelasan cara dan peralatan apa saja yang harus disiapkan untuk pasang plafon gypsum. Di Klopmart banyak pilihan gypsum yang tersedia yang dapat Anda gunakan untuk plafon rumah Anda. Mulai dari Gypsum Jayaboard dan Gypsum Elephant. Tunggu apalagi, yuk segera kunjungi Klopmart sekarang! Sumber Bagaimana Cara Pasang Rangka Hollo untuk plafon gypsum, pvc, grc, triplek, model rata, dan lain - lain, dengan menggunakan Hollow ukuran 4 x 4, bisa juga menggunakan ukuran yang 2 x 4, yang akan saya jelaskan secara ringkas, namun padat pada artikel kali ini. Cara pasang rangka plafon dari hollo Penjelasan mengenai cara pasang rangka plafon gypsum di sini, berdasarkan pengalaman yang di dapat dari para tukang senior. Jadi bukan secara teori yang di dapat dari bangku sekolah tinggi teknik sipil ilmu perplafonan. Walau dulu saya sekolah di Universitas MBB Makan, Berak, Bermain, "begitu kata orang tua saya dulu", hehehe. Jadi harap di maklum dan di nikmati saja ya, jika ada bahasa atau pola kalimat yang bikin anda puyeng. Pemasangan rangka plafon hollo, Anda mau menggunakan jenis ukuran yang mana, 2 x 4 kah atau 4 x 4 ? Pilihan jenis ukuran hollo untuk rangka plafon ini sebetulnya tergantung dari anda sebagai tukang lebih suka ukuran yang mana. Ibarat cewe, mau yang bahenol atau yang kurus. hehehe... Kalo kita sebagai pemborong kelas bebek sekaligus sebagai tukang plafon, lebih cenderung melihat ke segi penghematan belanja bahan terutama hollo untuk rangka plafon, agar uang tidak terlalu banyak di keluarkan. Namun begitu, Pekerjaan pembuatan rangka hollo 2 x 4 masih bisa menghasilkan kekuatan dan kualitas yang tidak kalah dengan cara pasang rangka plafon hollo ukuran 4 x 4. Artinya dalam pembuatan rangka plafon, kita lebih banyak menggunakan hollo untuk rangka plafon gypsum, dan bahkan hampir semuanya memakai hollow yang berukuran 2 x 4. Akan tetapi kekuatan dan kualitas bisa melebihi dari hollo yang ukuran 4 x 4. Bagaimana cara pasang rangka plafon hollo agar bisa kuat ? sebetulnya anda bisa menguliknya sendiri, namun kuncinya ada pada seperti berikut ini Gantungan rangka plafon ke rangka atap rumah, Cara penyekrupan hollo yang di rangkai, Jarak sekrup pada penutup rangka plafon. Selain itu, pada posisi bentangan hollo juga bisa menambah kekuatan rangka plafon. Karena yang saya lihat kebanyakan sebagian tukang plafon lebih suka membentangkan hollo yang ukuran 2 x 4 dengan posisi tidur. Padahal posisi hollo 2 x 4 jika di buat berdiri itu lebih bagus dan kuat, walaupun pada sambungan papan gypsumnya nantinya akan sedikit canggung atau tidak pas. Tapi itu bisa di atasi dengan memposisikan 1 hollo itu saja yang di buat tidur sebagai penyambung papan gypsum agar bisa di sekrup. Seperti apa posisi holllo 2 x 4 yang di buat tidur bisa anda tandai pada ukuran yang 2 cm nya itu berada di samping dan ukuran yang 4 cm nya berada di atas atau bawah permukaan rangka plafon. Sedangkan posisi hollo 2 x 4 yang berdiri adalah kebalikan dari posisi hollow yang di buat tidur. Jika masih belum paham, boleh bertanya di kolom komentar. Bayangkan saja bro uang yang di hemat dengan hanya menggunakan hollo 2 x 4 semuanya, karena harga hollo di sini lain dengan harga hollo di kota - kota besar. Contoh harga hollo untuk rangka plafon, seperti berikut ini Umpama harga hollo yang ukuran 4 x 4 di sini harganya Rp. sedangkan yang ukuran 2 x 4 cuma Rp. Jika di kalikan dengan jumlah 100 batang, 200 batang, 500 batang, tentunya selisih uang yang bisa di hemat juga banyak. Namun jangan anda lakukan penghematan seperti ini, jika pada akhirnya plafon yang anda buat hanya dapat menghasilkan kualitas yang jelek dan tidak tahan lama. Karena itu akan berpengaruh pada reputasi anda sendiri sebagai tukang ke depannya nanti. Sekali lagi Plafon yang bisa menghasilkan kualitas yang baik, bagus, dan tahan lama kuncinya adalah ada pada rangka plafon, selain itu cara penyekrupan pada hollo maupun cara penyekrupan pada penutup rangka hollo yaitu papan gypsum, grc, pvc, kalsiboard, dan lain - lain. Cara lain yang bisa mengasilkan plafon kuat adalah dengan menggunakan ketebalan hollo mulai dari atau mili ke atas. Namun semakin tebal hollo yang di pakai, semakin kesulitan juga dalam memotongnya. Walaupun sebetulnya pemotongan bisa hollo untuk rangka bisa di lakukan dengan mudah yaitu dengan menggunakan mesin duduk atau mesin cutting pemotong besi. Namun hal ini kalo bagi saya akan tetap memperlambat dalam proses pengerjaan pemasangan rangka plafon dari bahan hollo, apalagi ketinggian plafon bisa mencapai lebih dari 5 meter dan patner kerja yang minim. Ok,kita langsung saja ke, Cara Pemasangan Plafon Rangka Hollo 4 x 4 cm Merangkai hollo demi hollo agar bisa menjadi rangka plafon di sini bisa berbeda dengan teknik tukang plafon lainnya, anda bisa mencari referensi lainnya di mbah google, jika di rasa langkah - langkah di bawah kurang cocok. Berikut di bawah ini langkah - langkah cara pasang rangka hollo untuk plafon 1. Mengukur Tinggi Sekeliling Plafon, Cara mengukurnya adalah dengan menggunakan water-pass jenis selang, lalu kemudian buat tanda dengan menggunakan pinsil atau paku. Bisa juga di tandai dengan tali pembuat garis entah namanya kalo di tempat anda, jika di sini kami biasa menyebutnya dengan tali sifat. Kalo bahasa sunda di kenal istilah Jepretan. 2. Jika sudah, Persiapkan besi hollonya, Persiapkan hollo terlebih dahulu, jika anda belum belum beli dan belum tahu harga hollo, maka segera beli dan cari tahu harga hollonya DI SINI. 3. Mengukur panjang dan lebar dinding, Ukur panjang dan lebar dinding yang mau di pasang hollow untuk penyesuaian hollow yang akan di pasang dengan cara di paku pada dinding. 4. Potong atau sambung hollo 4 x 4. Selanjutnya penyesuian hollo yang akan di pasang pada ukuran panjang dan lebar yang sudah di ukur. Umpama panjang dan lebar dinding kurang dari 4 meter, maka harus potong hollonya dulu, namun jika ukuran panjang tembok lebih dari 4 meter, itu berarti holllo harus di sambung. Bagaimana cara potong besi hollo nya adalah bisa dengan menggunakan mesin gerinda, atau jika mau cepat bisa dengan menggunakan mesin duduk atau cutting untuk potong besi hollo, jika belum punya bisa di beli, harga mesinnya cek DI SINI. 5. Paku Hollo pada Dinding. Setelah hollo di potong atau di sambung, silahkan pasang pada sekeliling dinding yang hendak di pasang plafon, sesuai dengan tinggi dan tanda yang sudah anda waterr pass tadi. Lalu kemudian paku hollo tersebut dengan menggunakan paku jenis beton ukuran paku 7 cm jika menggunakan holo 4 x 4. Pakai ukuran paku 4 cm jika menggunakan hollo 2 x 4 secara berdiri. Pemasangan rangka plafon pada dinding untuk di kota - kota besar, sesungguhnya biasa dengan menggunakan Wall angel dengan menggunakan paku yang 2 cm atau 3 cm. Namun di kota kami jenis hollo Wall Angel tidak tersedia, jadi kami selalu menggunakan hollo kembali untuk pada rangka pada dinding. 6. Ukur kelipatan 60 cm pada dinding a dan dinding c dan tandai. Setelah hollo terpasang pada semua sisi dinding yang sudah di paku, selanjutnya mengukur jarak rangka dengan kelipatan 60 cm pada dinding a dan dinding c. Dengan tanda kutip, dinding a dan dinding c ini adalah dinding yang berlawanan atau bersebrangan. Kita mulai pengukuran kelipatan 60 cm dari sudut dinding a dulu sampai ujung seperti 60 cm, 120 cm, 180 cm, 240 cm, 300 cm, dan seterusnya. Kemudian dari salah satu ukuran di atas pada dinding a, umpama kita ambil yang ukuran 120 cm, siku ukuran tersebut dengan menggunakan ukuran siku, lalu tarik lurus ke dinding c bisa dengan menggunakan benang, dan buat tanda atau tulisan pada dinding bahwasanya ukuran ini adalah sebagai ukuran as. Jika sudah terbuat 1 tanda pada dinding c, maka tinggal anda melanjutkan pengukuran dengan kelipatan 60 cm sampai ke ujung dinding, jangan lupak berikan tanda semuanya pada setiap kelipatan 60 cm. 7. Mengukur Panjang Dinding a ke Dinding c, Selanjutnya ukur panjang yang sudah di buat tanda tadi dari dinding a ke dinding c, berapa panjangnya ? dari dinding ya, bukan dari hollo. Jika sudah di ketahui panjang dari dinding a ke dinding c, maka selanjutnya potong hollo dan kemudian pasang dengan menggunakan bor dan sekrup 2cm pada setiap ukuran yang berkelipatan 60 cm tersebut. 9. Pengukuran Pada dinding b dan d Selanjutnya adalah pengukuran pada dinding b dan dinding d dengan ukuran kelipatan 80 cm. Namun sebelumnya harus di ketahui dulu berapa ukuran As nya, agar pemasangan rangka plafon seimbang. Cara mencari as, umpama panjangnya 4 cm, jika di bagi 2 maka hasilnya adalah 2 meter, maka ukuran 2 meter ini adalah As untuk dinding b dan dinding d. Selanjutnya dari ukuran as tersebut tinggalah meneruskan ukuranya dengan kelipatan 80 cm ke kiri dan kanan pada dinding b dan d, sampai ujung. dan jangan lupa buatkan tanda pada masing - masing jarak ukuran tersebut. 10. Pasang Hollo dari dinding b ke dinding d. Selanjutnya tinggalah anda mengukur panjangnya dari dinding b ke dinding d pada setiap tanda yang sudah di buat dengan jarak kelipatan 80 cm pada poin no 9 untuk bisa segera di pasang kan hollow. Pemasangan hollo ini di tempatkan atau di tumpangkan pada atas hollo yang sudah terpasang sebelumnya yaitu hollo dari dinding a ke dinding c, beserta hollo yang sudah di paku di sekeliling dinding. Selanjutnya tinggalah skrup pada pertemuan hollo - hollo semuanya, dengan menggunakan bor. 11. Pemasangan Gantungan. Setelah pemasangan hollo selesai dan sudah terlihat menjadi rangka plafon, langkah terakhir adalah pemasangan gantungan pada rangka atap rumah. Ukuran tinggi gantungan di sesuaikan dengan tinggi rangka atap rumah yang bisa di jangkau. Penempatan gantungan usahakan tegak dan lurus pada setiap jarak rangka yang 80 cm. Mau lebih kuat tempatkan gantungan pada jarak yang 60 cm. Semakin rapat gantungan rangka plafon, maka akan semakin kuat beban yang miliki. 12. Penutupan Rangka Plafon. Setelah selesai pembuatan rangka plafon, tinggalah anda menutup rangka plafon tersebut dengan mengunakan bahan plafon seperti berikut Papan Gypsum, Papan Grc / Kalsiboard, Papan PVC, Papan Triplek, Dan lain - lain. Khusus plafon grc dan triplek, jarak rangka harus di ubah dari ukuran 60 cm menjadi 61 cm, dan ukuran panjang harus ke 244 cm lebih dulu, ukuran tengahnya nanti tinggal di bagi saja dengan kelipatan 80 cm. Saya kira cukup sekian ulasan mengenai Cara Pasang Plafon Rangka Hollo 4 x 4. Jika ada yang ingin di tanyakan, silahkan tanya di kolom komentar, dengan senang hati akan saya jawab. Apakah ini bisa membantu ? monggo kalo mau di share, di share saja pada tombol share yang sudah tersedia di bawah. Sekian dan terima kasih sudah mau berkunjung. Teknik bagaimana cara pemasangan plafon model plat flat standar atau rata yang terbuat dari bahan material rangka hollow dan papan gypsum untuk rumah tinggal atau hunian? ~ Mungkin ada yang bertanya di mbah goole ini, bagaimana ya langkah - langkah cara pasang plafon bahan gypsum model standar atau flat, mulai dari pembuatan rangka sampai finish? Ok akan kami informasikan panduan lengkapnya di sini. Ada banyak cara atau teknik dalam pembuatan plafon rumah bahan gypsum, dan setiap tukang plafon itu pasti memiliki teknik yang berbeda- beda dalam hal teknik dan itu bisa terlihat dari cara aplikasi rangka plafon gypsum, plafon gantung, pasang penutupan plafon dengan merk papan gypsum jayaboard, a-plus, knauf, gyproc, hingga sampai anda suka memperhatikan model rumah - rumah sederhana, minimalis, mewah maupun modern yang ada di sekitar anda, pasti terdapat satu rumah, bahkan mungkin banyak sekarang ini plafon di dalam rumahnya, terbuat dari jenis papan gypsum jayaboard, a-plus, knauf, atau pun ini di sebabkan oleh karena papan gypsum memiliki kelebihan apabila digunakan untuk plafon misalnya pada hasil akhir yang di hasilkan terutama pada antar sambungan papan gypsumnya akan terlihat sangat baik dan desain plafon rumah yang sederhana pun akan menjadi terlihat mewah, sederhana tapi elegan. Selain itu kerusakan pada plafon gypsum sangat mudah cara pada rangka plafon rumah, bisa di bedakan berdasarkan dari jenis bahan rangka yang di gunakan apakah ingin menggunakan rangka plafon kayu minimalis, rangka plafon hollow galvanis dan galvalum. Untuk pengertian rangka kayu mungkin teman - teman sekalian sudah untuk rangka hollow plafon, atau biasa di sebut juga dengan besi hollow, sebelumnya apa itu besi hollow ? pengertian besi hollow adalah merupakan salah satu bahan material bangunan untuk pembuatan plafon rumah, pembuatan plafon minimalis, pembuatan plafon gypsum, dan lain hollow sebagai rangka plafon yaitu mempunyai sifat anti rayap. Dan ukuran besi hollow yang biasa di gunakan dalam pembuatan plafon rangka adalah besi hollow 2 x 4 cm dan 4 x 4 itu pemasangan rangka dengan menggunakan besi hollow akan terasa lebih cepat di bandingkan dengan menggunakan plafon rangka kayu. Dengan kata lain pengerjaan rangka plafon dengan besi hollow ini sangatlah mudah. Bila terkesan sulit itu karena anda belum memahaminya anda sudah memahaminya pun, tetap harus di butuhkan ketelitian dan teknik yang benar dalam pengerjaan pemasangan plafon rumah, dan tidak lupa juga di butuhkan Peralatan Yang Wajib di Punyai Jika Ingin Pasang Plafon Gypsum Lihat Panduan Berupa Video, tentang langkah - langkah Cara Membuat Plafon Gypsum Model Minimalis Standart di bawah ini Sebelum pekerjaan pembuatan rangka plafon di mulai, terlebih dahulu jenis - jenis pekerjaan yang lain, yang ada di seputar atas plafon atau semua pekerjaan yang berhubungan dengan atap, haruslah sudah di selesaikan terlebih dahulu. Jika tidak di selesaikan pekerjaan sebelum aplikasi plafon di mulai, maka akan menjadi kerja double nantinya, artinya pemasangan plafon yang sudah selesai pun akan menjadi tidak baik dan malah akan rusak, jika harus di otak - atik Pasang Plafon Rumah Dari Bahan Gypsum Sebelumnya jika anda tidak mau repot untuk pasang atau aplikasi plafon sendiri di rumah, maka bisa hubungi Jasa Pasang Plafon Rumah Bahan Gypsum Terdekat Namun jika anda bersikeras mau mencoba pasang sendiri plafon di rumah, maka boleh lah simak cara atau langkah - langkah pasang plafon dari bahan gypsum dengan model standar, yaitu di mulai dari Pekerjaan pemasangan rangka plafon Penutupan rangka plafon dengan papan gypsum Pendempulan sambungan gypsum dengan menggunakan cornis atau compon Penggosokan atau Ampelas bekas dempulan Pemasangan list gypsum Dan Terakhir Pengecatan Selain itu Panduan atau tutorial bagaimana cara pasang plafon di sini berlaku untuk model rata biasa, dan tidak termasuk ke dalam 9 Contoh Gambar Rangka Plafon Bertingkat Dari Besi Hollo,atau plafon yang bermodelkan minimalis yang ada trapnya. Ok langsung saja berikut di bawah ini adalah penjelasan secara gamblang yang terdapat pada list di atas mengenai langkah - langkah pemasangan plafon rumah bahan gypsum 1. Pasang Rangka Plafond Jika sudah mengetahui apa saja peralatan tukang plafon, maka pemasangan rangka plafon pun bisa di mulai. Pemasangan rangka plafon gypsum di sini kita akan menggunakan Besi Hollow. Dan berikut ini, adalah Langkah - Langkah Pasang Rangka Plafon yang harus di lalui sebelum penutupan papan gypsum Langkah Pertama Mengatur Ketinggian Plafon Mengukur garis ketinggian di sekeliling dinding ruangan yang akan di pasang plafon dengan cara buat beberapa titik atau tanda pada bidang dinding ruangan. MisalnyaMembuat 4 titik atau tanda pada setiap sudut ruangan dengan menggunakan Water Pass Selanglalu buatlah garis lurus di antar titik yang satu dan titik yang lainnya dengan menggunakan tali pensil tukang Tali pensil tukang, adalah sebuah pensil yang di gunakan untuk menggambar atau membuat garis lurus khususnya garis lurus yang terlampau panjang! So, lakukan pembuatan garis lurus ini pada seluruh bidang dinding atau pada sekeliling Kedua Pemasangan Wall Angel Ada 5 Alasan Kenapa Plafon Rumah Harus Tinggi Untuk Anda Huni. Namun jika sudah mengetahui dan setelah Anda membuat tanda untuk ketinggian rangka plafon, selanjutnya adalah pemasangan rangka plafon berjenis Wall Angel. Fungsi dari hollo jenis Wall Angel plafon ini adalah sebagai rangka penyangga untuk hollow metal furing atau hollow pada bagian tengah ruangan. Tempatkan wall angel ini pada garis lurus yang tadi sudah di buat tepat pada bagian bawah wall angel, lalu paku dengan menggunakan paku beton ukuran 2 cm atau 3 cm, posisi jarak antara dari satu paku ke paku lainnya minimal 30 cm. Pastikan siku di paku dengan kuat dan kencang, lakukan pemasangan wall angel di setiap garis yang panjang lebih dulu. Oh ya, Selain menggunakan paku, pemasangan wall angel juga bisa dengan menggunakan skrup dengan cara di bor seperti gambar di bawah ini Langkah Ke Tiga Membuat Tanda dengan Jarak per 60 cm. Setelah wall angel atau hollow siku di semua sekeliling dinding ruangan terpasang, selanjutnya adalah melakukan pengukuran kembali di batang wall angel dengan jarak kelipatan 60 cm, di mulai dari sudut dinding yang memanjang sampai ke sudut dinding berikutnya. Kelipatan 60 cm yang di maksud seperti 60 cm, 120 cm, 180 cm, lalu 240 cm, dan begitu seterusnya sampai habis ujung dinding yang memanjang. Dan jangan lupa juga buatkan tanda di jarak kelipatan 60 cm tersebut dengan menggunakan pinsil. Pembuatan tanda bisa dengan menggunakan sebuah huruf seperti A, B, C, D, dan seterusnya. Setelah selesai pembuatan tanda pada bidang dinding yang memanjang tersebut, maka lakukan kembali pembuatan tanda tersebut pada bidang dinding yang memanjang yang satunya lagi atau dinding yang berseberangan, dengan ukuran jarak yang sama yaitu kelipatan 60 dari pengukuran ini adalah untuk pemasangan hollo pada bagian tengah rangka plafon, yang bisa juga di sebut juga dengan tulang - tulang plafon atau bentangan hollow tengah untuk rangka Ke Empat Bentangan Hollow Untuk Rangka Tengah Setelah pengukuran yang berjarak 60 cm selesai maka pemasangan hollow pun bisa di mulai dengan cara mengukur lebih dahulu panjang pada tanda yang sudah di buat seperti terlihat pada gambar di bawah tanda huruf A di hubungkan dengan tanda huruf A yang satunya lagi, lalu tarik lurus dengan meteran, kira - kira panjangnya berapa meter?Kemudian lakukan pemotongan pada hollo dengan ukuran yang barusan di ukur, jika hollow terlalu panjang! Namun jika kurang panjang, maka lakukan penyambungan susah dalam hal pemotongan hollo di karenakan terlalu tebal maka bolehlah menggunakan Mesin Pemotong Besi Hollo Untuk Rangka Plafon, agar pekerjaan bisa lebih cepat ukuran panjang hollow sesuai, tumpangkan hollow di atas wall angel, lalu skrup dengan menggunakan pengukuran panjang dan pemotongan kembali pada tanda yang lainnya yaitu B, C, D, dan seterusnya sampai habis tanda yang di buat tadi. Jika semua sudah pas, pasangkan semua di wall angel, lalu skrup hingga kencang. Perumpaan Jika pada satu sisi bidang dinding yang panjang dan mempunyai panjang misalkan 240 cm atau meter, bila di bagi dengan jarak 60 cm, maka akan menghasilkan 3 tanda yaitu tanda A, B, dan C. Begitu juga dengan sisi bidang tembok yang satu nya lagi atau yang bersebarangan, pasti akan mempunyai ukuran panjang yang sama, bila di bagi dengan 60 cm juga akan menghasilkan tanda yang sama. Bila di buat kan gambar kira - kira seperti foto di bawah iniLangkah Ke Lima Bentangan Hollo Atas Untuk GantunganBentangan Hollow Atas adalah selain sebagai penguat juga sebagai tempat untuk penyekrupan tongkat penyangga atau gantungan yang nantinya akan di hubungkan ke rangka atap atau dak / coran pemasangan hollow di semua tanda selesai di kerjakan, berlanjut ke pemasangan hollow di atas hollow seperti yang sudah di jelaskan pada poin number tidak bingung saya dalam menjelaskannya, maka hollow yang di jelaskan pada poin number 4 tersebut, yaituhollow tanda A, B, C, dan seterusnya akan saya beri nama hollow bagian bawah di singkat dengan hollow BBdan hollow pada poin number 5 ini akan saya beri nama hollow bagian atas di singkat dengan Hollow dari hollow BA, adalahSelain untuk mengunci hollow BB agar tidak goyang kiri kanan, juga untuk menahan berat beban dari papan gypsum, dan memudahkan penggantung ketika akan di pemasanganyaPertama - tama lakukan pengukuran sama seperti pada poin number 4, cuma bedanya pengukuran untuk hollow BA dilakukan pada arah berlawan dengan hollow hollow BB pada bidang dinding yang panjang, maka pengukuran hollow BA harus pada bidang dinding yang lebar, sehingga saling pada bidang dinding yang lebar, lalu buatkan tanda yang lain seperti tanda 1, 2, 3 dan seterusnya dengan jarak dari tanda ke tanda, yaitu 80 cm!Lakukan juga pengukuran dan pembuatan tanda 1, 2, 3, dan seterusnya pada bidang dinding yang satunya mendapatkan tanda, maka ukur panjang dari tanda ke tanda misalkan tanda 1 dengan tanda 1 dan begitu seterusnya, lalu sesuaikan hasil panjangnya dengan hollow BA panjang lebih maka lakukan pemotongan, jika kurang maka lakukan penyambungan. Setelah pas tempatkan semua hollow BA yang sudah di sesuaikan tersebut di atas hollow semua hollow BA sudah pada posisinya, selanjutnya sekrup semua hollow BB yang beradu dengan hollow penyekrupan pada bagian sisi kirin kanan, dan tengah hingga menembus pada hollow kembali, jangan sampai ada yang terlewat yang belum di sekrup!Setelah selesai pemasangan hollow BA, maka selanjutnya adalah ke tahap pembuatan gantungan dari hollow BA dan hollow BB ke rangka atap rumah atau ke dak ideal dari tiap gantungan adalah bisa 80 cm, bisa 100 cm, bisa juga 120 cm. Jika ingin lebih kuat dan kokoh maka jarak 80 cm itu lebih baik. semakin rapat jarak gantukan maka semakin kuat dan kokoh sebuah penggunaan penggantungan ini tiap tukang berbeda - beda, ada yang menggunakan kawat, ada yang menggunakan hanger, ada juga yang menggunakan hollow saya gunakan hollow saja yang sudah tersedia, dan menurut saya lebih kuat dari pada menggunakan penggantung dari hanger apalagi dari terlebih dahulu tinggi dari hollow BA ke rangka atap atau dak coran, lalu sesuaikan panjangnya dengan sudah pas skrup terlebih dulu bagian atas ke rangka atap, lalu sekrup juga bagian bawah pada hollow BA dan Hollow BB, sebelumnya pastikan terlebih dahulu kerataan hollow gantungan semua terpasang, pastikan kembali hollow BA semua apakah ada yang masih goyang atau tidak. bilamana ada yang masih goyang, bisa di tambahkan lagi semua hollow di sekrup dengan benar jangan sampai ada yang longgar atau dol. Yup, pemasangan tahapan rangka plafon akhirnya selesai, jika penjelasan cara pemasangan rangka di sini agak kurang di pahami, bisa coba baca di artikel yang ini "Cara Pasang Rangka Plafon Bahan Holo".Lalu tahapan pekerjaan selanjutnya, adalah penutupan rangka plafon dengan menggunakan papan gypsum atau gypsum board.Langkah Enam Membuat Gantungan Rangka PlafonSetelah selesai pemasangan hollow BA, langkah selanjutnya adalah membuat gantung dari hollow BA dan hollow BB ke rangka atap atau tidak ke ideal dari setiap gantungan adalah 80 cm, 100 cm, 120 cm. Jika ingin lebih kuat dan kokoh maka jarak 80 cm lebih baik. semakin padat jarak saluran, semakin kuat dan kuat penggunaan gantung ini, setiap pengrajin berbeda - ada yang menggunakan kawat, ada yang menggunakan gantungan, ada juga yang menggunakan berongga saya pakailah lekukan saja yang sudah tersedia, dan menurut saya lebih kuat dari pada menggunakan gantungan dari gantungan terutama dari dulu tinggi dari lubang BA sampai rangka atap atau bukan coran, lalu sesuaikan panjangnya dengan dipasang terlebih dahulu dengan rangka atap bagian atas, kemudian juga bagian bawah yang berlubang BA dan Berongga BB, pastikan terlebih dahulu bagian yang berlubang BB semua gantungan terpasang, pastikan semua BA yang berlubang masih bergetar atau tidak. jika masih ada yang goyang, bisa ditambah lagi semua lubang disekrup dengan benar agar tidak ada yang lepas atau dol. Untuk lebih jelasnya kurang lebih seperti pada foto dibawah ini 2. Cara Pemasangan Papan Gypsum Setelah merangkai rangka hollow demi hollo selesai di pasang, selanjutnya adalah acara pemasangan papan gypsum atau yang biasa di kenal dengan istilah bahasa inggrisnya adalah Gypsum tahap ini perlu di ketahui dulu bahwa papan gypsum atau gypsum board itu memiliki ukuran lebar dan panjang. Ukuran Lebar dan Panjang Papan Gypsum Lebar Gypsum Board 120 cm, Panjang Gypsum Board 240 cm. Seperti yang sudah di jelaskan sebelumnya pada poin 3 dan poin 4 dalam langkah pemasangan rangka, jarak antara hollow BB adalah 60 cm. Bila 60 cm + 60 cm = 120 cm, maka sesuai dengan ukuran lebar papan gypsum yaitu 120 juga dengan panjangnya, bila di tambahkan terus 60 cm, nanti akan ketemu angkanya dengan ukuran panjang dari papan gypsum yaitu 240 pemasangan papan gypsum ketika akan di tempel pada rangka hollow juga itu sebetulnya tergantung dari selera anda apakah gypsum board mau di pasang menghadap memanjang ke timur ataukah mau di pasang menghadap kebarat yang pasti panjang dari papan gypsum harus ikut menyesuaikan dengan rangka hollow dan juga harus pas, terutama pada bagian sambungan pada papan gypsumnya supaya papan gypsum bisa di sekrup dengan begitu, sebetulnya perlu juga di pikirkan juga mengenai arah papan gypsum sebelum melakukan penutupan dengan cara memperkirakan dulu, kira kira penutupan ke arah mana yang lebih baik agar nantinya tidak terlalu banyak melakukan pemotongan pada papan gypsum pemasangan papan gypsum ini sama halnya, seperti memasang keramik lantai dimana pada tiap pinggiran atau bagian sisi ruangan pasti ada saja selisih atau sisa pun dengan pemasangan plafon rumah dari bahan gypsum ini apabila terdapat selisih atau sisa ukuran, maka harus di lakukan pemotongan papan gypsum terlebih dahulu. Selanjutnya lakukan pemasangan papan gypsum dengan menggunakan sekrup, dan Inilah Ukuran Panjang Skrup Yang Pas Untuk Pasang Plafon dengan ukuran panjang skrup, yaitu penyekrupan di papan gypsum pada jalur yang ada hollow BBnya. Ukuran jarak antar skrup yang ideal adalah 10 skrup agak masuk sedikit kedalam papan gypsum, supaya bisa memudahkan ketika nanti akan memulai compon atau pendempulan dengan menggunakan cornice a-plus pada sambungan - sambungan papan gypsum. Jika semua papan gypsum atau gypsum board sudah terpasang, pastikan kembali semua penyekrupannya apakah sudah benar dan sudah kuat. Jika sudah, selanjutnya adalah ketahap Pendempulan Plafon Gypsum. Yup, selanjutnya kita masuk ke tahap pendempulan pada papan gypsum. Apa jadinya ya jika sambungan - sambungan pada papan gypsum yang sudah terpasang dan juga pada lubang - lubang sekrup jika tidak di dempul? Oppps tentunya plafon akan kelihatan jelek sekali bukan... dan Kelebihan Plafon Gypsum dan salah satu kelebihannya adalah tidak terlihatnya sambungan dan juga lubang - lubang sekrup pada Gypsum board, dan itu memang betul adanya, namun itu tergantung dari cara mendempulnya pendempulan di lakukan dengan cara sembarangan atau asal - asalan, maka sambungan pada papan gypsum hasilnya akan tetap tahapan pendempulan ini adalah tahapan yang menentukan hasil akhir apakah plafon terlihat rapih atau mendapatkan hasil akhir yang baik pada plafon agar sambungan papan gypsum merata dan tidak terlihat, maka di perlukan skill dengan tingkat kesabaran yang tinggi dan juga kejelian mata yang nyata ketika yang baik adalah pendempulan yang berulang. Artinya pendempulan tidak cukup 1 kali saja, melainkan harus sampai 2 atau 3 kali, bila rasa masih belum rata, lakukan lagi pendempulan sampai 4, atau 5 untuk pendempulan ini adalah Cornice yang di campur dengan air. Pencampuran yang baik harus sedikit agak kental dan jangan terlalu cair. selain itu juga jangan terlalu banyak, karena cornice agak sedikit cepat di rasa sudah memahaminya, maka kita kembali ke pokok pembahasan yaitu di mulainya pendempulan. Namun sebelum memulai pendempulan, harap di persiapkan dulu alat - alat dempul yang di butuhkan seperti berikut ini Scrap Dempul, Ember Kecil, Dam Pisau Dempul. Perlu di ketahui pada sisi tepi kiri dan kanan pada papan gypsum yang memanjang, bila di lihat baik - baik itu kebetebalannya agak sedikit untuk mengetahuinya, siapkan sebuah penggaris atau alat untuk mendempul juga bisa lalu letakan di antara sambungan papan gypsum, maka di dasar penggaris itu akan ada kelihatan sedikit celah atau rongga dan itu berarti papan gypsum belum meratakanya maka di area yang masih ada celah itu harus di dempul secara berkala sampai celah tidak pendempulan papan gypsum yang harus di lakukan adalah pada bagian - bagian, berikut ini Sambungan Papan Gypsum atau Gypsum Board Lubang - Lubang Penyekrupan Papan Gypsum yang terluka atau ada cacat. Khusus pada bagian tepi papan gypsum di pinggiran tembok, jika mau di pasang dengan profil list gypsum atau bingkai, maka tidak usah di lakukan nanti juga celah - celah atau lubang - lubang sekrup yang terlihat akan tertutup dengan sendirinya oleh profil list gypsum. Namun jika tidak di pasang profil list gypsum, maka harus di lakukan rasa pendempulan semua sudah selesai dan di rasa sudah rata, maka selanjutnya masuk ke tahap penggosakan atau ampelas pada bagian - bagian yang tadi sudah di Penggosokan Sambungan Plafon Gypsum Gunakan kertas pasir seperti foto di atas untuk menggosok atau menghaluskan bagian - bagian pada papan gypsum yang sudah di dempul. Kertas pasir tersebut biasa di jual dengan satuan 2 teknik penggosokan yang biasa kami gunakan Teknik Penggosokan Kering Teknik Penggosokan Basah Bagaimana teknik penggosokan kering? Teknik penggosokan kering adalah teknik menggosok langsung dengan kertas pasir pada bagian - bagian papan gypsum yang sudah di dempul, tanpa menggunakan air. Kalo mau menggunakan teknik penggosokan seperti ini anda harus menyiapkan pelindung kepala. Karena debu - debu yang di hasilkan bisa menusuk mata hingga pedih. Bagaimana teknik penggosokan basah? Teknik penggosokan basah adalah teknik menggosok dengan cara membasahi terlebih dahulu pada bagian - bagian papan gypsum yang sudah di dempul dengan menggunakan kuas tangan atau kuas, lalu gosok dengan menggunakan kertas pasir, lalu sapu kembali hasil gosokannya dengan alat dempul yaitu scrap sampai busa atau gumpalan air menghilang. Sebelumnya anda persiap kan dahulu ember kecil berisi air bersih. Jika air sudah kotor, maka ganti kembali air kotornya dengan air bersih. lakukan berulang penggogokan sampai merata pada semua bagian - bagian papan gypsum yang sudah di dempul. Terserah paduka, kiranya nanti mau memakai teknik yang mana! Saran admin kalo di rumah pribadi apalagi sudah ada penghuninya, lebih baik pakai teknik penggosokan basah untuk menghindari ketidak nyamanan di dalam rumah, selain itu juga untuk menjaga kesehatan pada mata dan pernafasan khususnnya buat penghuni penggosokan semua selesai, tahap selanjutnya adalah pemasangan profil lis gypsum di pinggiran Pemasangan Profil List Gypsum Seperti yang sudah pernah di bahas di artikel sebelumnya bahwa profil list gypsum adalah hiasan plafon yang di pasang antara sudut dinding dan pinggiran plafon. Selain itu bisa juga di pasang di antara plafon bagian atas dengan plafon bagian bagian atas dan plafon bagian bawah ini dalam dunia perplafonan biasa di sebut dengan trap atau tingkatan. Dengan kata lain profil list gypsum adalah bingkainya sebuah foto di dinding bilamana tidak memakai bingkai, rasanya tentu akan kurang indah di begitu juga dengan plafon rumah, agar penampilannya lebih indah dan menawan, maka salah satu caranya adalah harus di pasang profil list gypsum di sekililing tepian plafon rumah itu tersedia berbagai macam ukuran dari profil list gypsum ini, mulai dari ukuran yang kecil yaitu 5 cm sampai ukuran yang besar yaitu 20 cm, dan ukuran panjangnya untuk profil list gypsum pada umumnya sama di 2 meter list gypsum juga bermacam - macam. Ada motif bunga, motif polos, motif garis, dan lain kata lain aksesoris untuk untuk plafon rumah dengan menggunakan papan gypsum ini tersedia banyak model dan satu aksesoris yang sering di pakai selain dari profil list gypsum adalah Dop Lampu atau Center Panel yang biasa di gunakan untuk tempat sebelum memulai pemasangan profil list gypsum! Siapkan terlebih dahulu peralatanya, seperti di bawah ini Cornice yang sama untuk pendempulan papan gypsum Ember untuk tempat air bersih. Pisau Dempul lihat foto pada tahapan pendempulan Scrap Dempul lihat foto pada tahapan pendempulan Kertas Pasir. List Gypsum. Jika sudah, maka bisa di lanjut ke Langkah - Langkah Cara Pasang Profil List Gypsum, berikut iniLangkah pertama Membuat garis lurus di sekeliling dinding yang akan di pasang profil list gypsum dengan cara ukur menurun dari permukaan papan gypsum pada tepi pinggiran plafon, lalu buatkan pembuatan tanda ini di 4 sudut dinding, untuk nanti menarik garis lurus dengan menggunakan tali pensil. untuk lebih jelasnya kurang lebih hasil garisnya seperti foto di bawah ini. Cara menentukan nilai ukuran dari permukaan papan gypsum misalkan Pada foto di atas itu 7 cm, bila menggunakan profil list gypsum yang memiliki lebar 10 cm. Namun bila mana anda ingin menggunakan profil list yang memiliki lebar misalkan 14 cm, maka jarak menurun dari permukaan papan gypsum adalah 9 cm. Fungsinya dari pengukuran dan pembuatan garis ini adalah untuk mengatur kemiringan dan kelurusan pada profiil list gypsum yang akan di di ingat terlalu tegak pemasangan pada profil list gypsum itu tidak baik, dan sebaliknya bila pemasangan profil list gypsumnya terlalu miring juga tidak ukuran yang saya infokan ini adalah ukuran yang ideal.....hehe..!!Langkah kedua Setelah garis lurus di sekeliling dinding selesai, selanjutnya perusakan acian pada dinding dengan menggunakan Hammer....!!!"Lho kok di rusak mas ? Tenang dari perusakan acian di sini, bukan seluruh dinding yang sudah di aci itu di rusak! Melainkan, hanya pada bagian dinding yang tadi sudah di buat garis lurus kasih luka sedikit aciannya, sampai terlihat plesteran pas pada garisnya ya, jangan di atas dari penghancuran acian ini adalah agar nantinya hasil dari pengeleman profil list gypsum pada tembok lebih lekat atau lebih menempelnya. Sehingga Profil List Gypsum tidak akan mudah retak dan cepat banyak kasus retak atau terjatuh profil list gypsum, di karenakan pada dinding itu tidak di kasih luka lebih dulu. Jadi lakukan semua pelukaan dinding di sekeliling yang sudah di buat garis lurus ketiga Setelah pelukaan dinding selesai selanjutnya adalah penempelan penyangga atau penahan profil list gypsum dengan menggunakan skrup atau paku pada dinding pas di garis lurus yang sudah di jelaskan pada langkah ke dua di ini bersifat sementara ya, di mana jika lem sudah kering, maka penahan ini harus di penahan untuk satu batang profil list gypsum minimal 3 penahan misalkan di ujung satu, di tengah satu, dan di ujung lainnya pemasangan profil list gypsum 2 batang dulu. Untuk motif list terserah, bisa motif polos atau bisa juga motif Ke dua batang profil list gypsum ini di mulai dari 2 sudut dinding yang berlainan, sisanya nanti tinggal sambung keempat Tibalah saatnya pemasangan profil list gypsum pada dinding yang sudah di buat garis lurus tadi. Pertama - tama yang harus di lakukan, adalah sebagai berikut Bentangkan profil list gypsum pada lantai, jika anda menggunakan stelling bergeser. Namun jika anda menggunakan stelling penuh, maka pembentangannya bisa di lakukan di atas stelling. Tentukan posisisi motif pada profil list gypsum. Misalkan pada motif polos biasanya terdapat garis - garis kecil lurus dan terdapat juga lengkungan. Jadi jika garis - garis lurus ini mau di bagian atas, maka pemotongannya nanti harus di perhatikan. Setelah posisi di dapatkan, potong miring ujung profil list gypsum seperti pada gambar, di bawah ini Pemotongan sisi ujung ini untuk di tempatkan di sudut dinding. lalu potong lurus pada ujung satunya lagi kira - kira 5 cm. Jika sudah persiapkan lem cornice, pisau dempul, ember kecil untuk tempat pencampuran dempul, dan air bersih. Campur lem cornice dan air bersih, buat agak kental, lalu aduk sampai tercampur. lalu oleskan lem cornis dengan menggunakan pisau dempul pada sisi - sisi profil list gypsum atas, bawah, kiri, kanan. Setelah itu tempelkan pada garis tanda yang sudah di buat. Agar tidak terjatuh karena lem masih basah, bantu dengan skrup di bagian atas profil list gypsum. 6. Pengecatan Untuk bagaimana cara pengecatan plafon saya rasa semua orang sudah tahu dan siapa saja bisa mengerjakannya. Jadi tidak perlu untuk di jelaskan sebelum melakukan pengecatan, terlebih pilih warna - warna yang sesuai untuk di terapkan di plafon yang sudah di pasang tersebut. Jika sudah di rasa cocok dan sesuai maka tinggal di aplikasikan mungkin hanya itu yang bisa di informasikan mengenai Bagaimana Cara Pemasangan Plafon Bahan Gypsum untuk rumah Anda. Selamat mencoba dan terimakasih sudah mau singgah. Semoga bermanfaat.

jarak rangka plafon gypsum